Bisnis startup adalah memulai sebuah usaha tertentu dengan gerakan yang cepat melalui pemanfaatan teknologi yang ada. Tahapan pengembangan serta tujuan dari bisnis ini juga tentunya untuk menciptakan perusahaan yang besar.
Mungkin Anda bertanya, perbedaan bisnis startup dan bisnis pada umumnya apa? Bisnis pada umumnya tentu membuat produk atau jasa dimana dari kedua jenis bisnis tersebut perusahaan akan mendapatkan keuntungan. Bisnis umum menjual apa yang diinginkan oleh pasar atau masyarakat. Sedangkan bisnis startup menekankan pada memberikan solusi atau dikenal juga problem solving untuk suatu permasalahan tertentu dengan lebih memanfaatkan teknologi. Oleh sebab itu, memang butuh keseriusan dan pemahaman tersendiri termasuk tips untuk memulai bisnis ini.
Tips Memulai Bisnis Startup Untuk Pemula
1. Mantapkan Niatmu!
Ya, ini adalah hal yang lumrah untuk setiap jenis bisnis. Bagaimana mau menjalankan bisnis jika niatnya tidak full 100%. Oleh sebab itu, ketika Anda akan memulai bisnis startup, mantapkan niat. Dari niat inilah akan lahir keseriusan serta harapan dan mimpi-mimpi di masa yang akan datang. Niat yang kokoh juga akan membuat emosi Anda stabil ketika menghadapi permasalah tertentu. Terkadang, Anda hanya perlu untuk mengingat niat Anda kembali saat ada masalah.
2. Buat Rencana Bisnis
Tidak mungkin ada suatu bisnis yang berjalan tanpa sebuah rencana. Jika ada yang mengatakan memulai bisnis tanpa rencana juga bisa, pastikan saja ia telah berbohong. Rencana bukan saja apa yang Anda tulis di atas kertas dengan banyak gambar dan coretan. Ketika Anda memikirkan sesuatu tentang bisnis Anda, bisa jadi Anda juga sedang merencanakannya. Rencana tidak harus muluk-muluk. Perhatikan ini, cukup rencana yang simple atau sederhana saja dimana Anda bisa menjalankannya secara maksimal. Ini akan lebih berhasil daripada membuat rencana muluk-muluk tapi Anda tidak bisa menjalankannya.
3. Pastikan Produk Dibutuhkan Banyak Orang
Ini juga langkah yang penting ketika Anda akan memulai bisnis startup. Jangan sampai setelah membuat perencanaan matang tentang marketing dan lain-lain, Anda lupa bahwa produk yang Anda tawarkan ternyata tidak diminati pasar. Memang ide yang unik dan kreatif bisa menghasilkan banyak pasar. Tapi, yang perlu diingat bahwa tidak selamanya sesuatu yang unik dan kreatif itu akan mendapat respon yang baik dari pelanggan. Pikirkan saja produk yang disukai pasar dan berbagai kalangan
4. Cari Partner Kerja
Pepatah mengatakan, jika satu kepala bisa menghasilkan 10 ide segar, bayangkan jika ada 10 kepala, maka akan lahir 100 ide segar. Pastinya, ketika isi kepala itu bekerja semua. Artinya, Anda membutuhkan tim yang solid dan mengerti baik perasaan dan pikiran Anda. Tim yang memiliki ide yang sama dan selalu klop bukan berarti tim yang Anda cari. Ketika tim Anda selalu menawarkan hal yang sama, itu sama saja isi kepala tidak bekerja. Carilah partner atau tim kerja yang bisa menghasilkan ide-ide segar dan berbeda atau beragam.
5. Jangan Mudah Merasa Puas
Memang, keberhasilan yang diraih dalam waktu yang singkat akan mudah membuat diri Anda puas. Hati-hati! ketika Anda merasa puas, maka Anda ingin mempertahankannya. Akibatnya, Anda akan terlalu khawatir ketika ada ide-ide baru. Artinya, Anda akan berhenti berinovasi lantaran Anda sudah puas dengan apa yang Anda miliki. Ini berbahaya. Inovasi selalu dibutuhkan karena target pasar selalu berkembang juga.
Itu adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk memulai bisnis startup. Jika Anda bertanya, bagaimana dengan modal? Modal memang penting, tapi yang namanya modal tidak melulu harus uang. Sekarang, banyak calon pengusaha yang ingin instan dengan memakai modal pinjaman untuk memulai bisnisnya. Keputusan di tangan Anda apakah akan memulai dengan modal instant atau bekerja lebih keras lagi untuk mendapatkan modal. Ingat, modal berupa uang memang penting tapi modal berupa kemampuan atau skill, jaringan dan lain sebagainya juga penting.